Tulisan
PESADA Audiensi ke Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, Perindustrian & Perdagangan Kabupaten Samosir
Pada tanggal 18 Agustus 2021 PESADA bersama FKPAR Kab.Samosir audiensi ke Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, Perindustrian & Perdagangan Kab.Samosir. Adapun tujuan audiensi adalah menindaklanjuti usulan program PESADA pada MUSRENBANG RPJMD Tahun 2021 – 2026 yang telah dilaksanakan tanggal 27 Juli 2021 melalui virtual. PESADA menyampaikan langsung ke OPD terkait yaitu usulan program untuk penguatan perempuan pengrajin tenun Kab. Samosir.
PESADA menyampaikan perkembangan program PESADA di Kabupaten Samosir semester 1 tahun 2021 sbb :
1. Penguatan Ekonomi Perempuan melalui Credit Union/CU
- Ada 12 kelompok di 8 desa 4 kecamatan dengan 514 anggota, saham anggota Rp. 634.205.440; dan pinjaman Rp. 642.420.000;
2. Pendampingan kelompok tenun pewarna alami :
Ada 4 kelompok tenun pewarna alami :
- Kelompok tenun Abdi Sidabagas desa Dos Roha
- Kelompok tenun Gabe Binanga Borta desa Lumban Suhi-Suhi Toruan
- Kelompok tenun Angit Nauli desa Lumban Suhi-Suhi Toruan
- Kelompok tenun Samosir Green desa Pardugul
Ada 127 perempuan penenun yang sudah mengenal dan mampu membuat pewarna alami. Dengan memanfaatkan bahan yang ramah lingkungan disekitar, yang dianggap tidak bermanfaat lagi tetapi bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan warna alami sesuai SDGs Desa point 12 : “ Konsumsi dan produksi desa yang sadar lingkungan”
a. Tantangan selama pendampingan kelompok tenun kaitannya penguatan perempuan untuk pengrajin tenun :
- Minimnya kapasitas penenun untuk pembuatan gatif yang bernilai adat, menyirat ulos dll.
- Kualitas tenun, ragam warna alami yang kurang bagus.
- Kurang kepasitas penenun dalam pemasaran ulos pewarna alami.
b. Rekomendasi ke Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, Perindustrian & Perdagangan
- Peningkatan kapasitas penenun untuk pembuatan gatif yang bernilai adat dengan pewarna alam.
- Peningkatan kapasitas penenun untuk menyirat ulos
- Ketrampilan pembuatan serbuk/pastel dengan ragam warna
- Fasilitasi pemasaran ulos pewarna alami melalui media online/digital
Audiensi berjalan dengan baik dan direspon oleh Bapak Degman Simatupang – KASI Perindustrian, dan menyatakan akan melakukan pendampingan untuk pengrajin tenun semaksimal mungkin, dan usulan program menjadi poin penting dalam Disperindagkop serta akan difasilitasi dan harapan program tersebut berkesinambungan dan mampu mewujudkan kesejahteraan Perempuan usaha kecil- Mikro/ PUK-M khususnya pengrajin tenun di Kabupaten Samosir. Selain itu Bapak Degman Simatupang mengungkapkan terimakasih untuk PESADA yang selalu konsen pendampingan perempuan pengrajin tenun dan memberi masukan program. (SES)