Newsletter subscribe

Berita

FGD Penilaian Desa/Kelurahan Peduli Hak Kesehatan Seksual & Reproduksi (HKSR)

Posted: August 27, 2019 at 12:30 pm   /   by   /   comments (0)

Pemilihan Keluarga Peduli HKSR dan Pemilihan Desa Peduli HKSR merupakan salah satu inovasi Permampu dalam rangka pemenuhan HKSR perempuan dan perempuan muda sejak tahun 2017. Pesada sudah melakukan pemilihan Champion Keluarga Peduli HKSR sebanyak 3 kali. Dan untuk tahun 2019 Pesada wilayah Kabupaten Dairi menyelenggarakan “ Kampanye & Penilaian Desa Peduli Hak Kesehatan Seksual & Reproduksi (HKSR) tingkat desa “  dan  untuk tingkat  Kabupaten pemilihan champion desa peduli HKSR.

Pemilihan desa peduli HKSR telah dilaksanakan di 4 desa, 1 kelurahan di Kabupaten Dairi yaitu Desa Lae Parira Kecamatan Lae Parira, Desa Batu Gun Gun Kecamatan Gunung Sitember, Desa Pegagan Julu I Kecamatan Sumbul, Desa Tanjung Beringin 1 Kecamatan Sumbul  dan Kelurahan Sidiangkat kecamatan Sidikalang. Acara dihadiri setiap desa oleh Kepala desa, Lurah Sidiangkat, Sekertaris desa & Lurah, Kepala dusun, Kepala Lingkungan,  BPD, Kader posyandu, Bidan desa, PKK, tokoh adat, tokoh agama, Perempuan muda, anggota CU dan suami anggota CU dari tiap masing-masing desa/lurah.

Tujuan:

  1. Peserta memperoleh pemahaman tentang Desa/kelurahan Peduli HKSR sebagai salah satu inovasi desa
  2. Terbangun kesadaran mempromosikan Desa/kelurahan sebagai pundasi pemenuhan HKSR perempuan dan anak perempuan.
  3. Mendorong desa/kelurahan untuk mengintegrasikan program Desa/kelurahan Peduli HKSR dengan program penguatan perempuan terutama kesehatan, pendidikan dan kesetaraan gender.

Dalam proses FGD peserta sangat aktif memberikan penilaian dan juga memberikan umpan balik terhadap  kekurangan dari setiap desa  yang berkaitan dengan kriteria penilaian. Adapun rencana tindak lanjut  dari penilaian tersebut adalah sbb:

  • Pelaksanaan KPG untuk suami supaya  rutin  dilakukan.
  • Anggaran desa lebih transparan ke depan
  • Kelengkapan data  terkait dengan jumlah yang mengakses layanan ( posyandu balita, lansia, perempuan usia subur, Rumah Tunggu Kelahiran, pengguna alat kontrasepsi dan IVA )
  • Rumah Tunggu Kelahiran  yang sudah ada di desa supaya lebih difungsikan
  • Pelayanan kesehatan lansia supaya  lebih ditingkatkan oleh petugas layanan kesehatan
  • Pelayanan kesehatan remaja supaya diaktfikan oleh petugas layanan kesehatan
  • Menggerakkan pengadaan MCK di desa (desa Batu Gun-Gun).
  • Sosialisasi penggunaan KB untuk  laki-laki  (  Vasektomi )
  • Adanya Perdes untuk penanganan KTP dan KDRT.

Harapan ke depan kegiatan Pemilihan Desa Peduli HKSR tingkat desa/kelurahan bisa dapat terintergrasi dengan program desa bidang kesehatan, pendidikan, dan kesetaraan gender di semua level pembangunan di desa/Kelurahan  di Kabupaten Dairi.

 

Yang menjadi Kriteria Desa/kelurahan Peduli HKSR adalah :

 

  1. Tidak ada angka kematian ibu dan anak selama 3 tahun terakhir.
  2. Terlaksana layanan posyandu secara rutin di desa/kelurahan yang difasilitasi oleh tenaga kesehatan.
  3. Minimal 50 % usia produktif dan ibu hamil mengakses layanan kesehatan ( menggunakan alat kontrasepsi/KB/Vasektomi, Pemeriksaan IVA dan Papsmear, Pemerikasaan ibu hamil K1 s/d K4).
  4. Tidak ada KTP& KDRT di Desa.
  5. Tidak ada Praktek Perkawinan Anak- Dini selama 3 tahun terakhir.
  6. Sudah pernah melakukan diskusi gender di desa / kelurahan
  7. Tersedianya anggaran desa/kelurahan yang memadai untuk mendukung layanan kesehatan yang bermutu, pemenuhan gizi terutama perempuan hamil, anak dan lansia melalui program PKK Desa atau Posyandu Desa/kelurahan.
  8. Tersedianya air bersih di desa dan MCK.
  9. Dipastikan adanya partisipasi perempuan di desa terlibat sebagai pengambil keputusan (Aparat Desa, Kelurahan BPD dan pelaku pembangunan desa). (ES)